Selamat datang di web saya, atas milik Arya Gusti S.

Kamis, 13 Februari 2025

ACTIVITY DIAGRAM XI RPL 1 05

Activity Diagram

Komponen-komponen Activity Diagram:

Activity diagram atau diagram aktivitas adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk memodelkan aspek dinamis dari suatu sistem. Diagram ini menggambarkan aliran aktivitas atau proses dalam sebuah sistem dari awal hingga akhir.

Activity diagram pada dasarnya adalah flowchart untuk mewakili aliran dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya. Aktivitas dapat digambarkan sebagai operasi dari sistem. Diagram aktivitas sangat berguna untuk memahami dan mendokumentasikan alur kerja suatu proses, baik itu proses bisnis, alur penggunaan perangkat lunak, atau bahkan alur aktivitas sehari-hari.

Komponen-komponen Activity Diagram:

  1. Aktivitas (Activity): Digambarkan dengan bentuk persegi panjang dengan sudut membulat. Aktivitas merupakan tindakan atau langkah dalam suatu proses. Contohnya, "Memesan Makanan", "Membayar Tagihan", dan sebagainya.

  2. Awal (Initial Node): Digambarkan dengan lingkaran hitam kecil. Ini menandai dimulainya suatu alur aktivitas.

  3. Akhir (Final Node): Digambarkan dengan lingkaran hitam dengan lingkaran di dalamnya. Ini menandai berakhirnya suatu alur aktivitas.

  4. Percabangan (Decision Node): Digambarkan dengan bentuk berlian. Ini menunjukkan titik di mana alur aktivitas bercabang berdasarkan suatu kondisi.

  5. Penggabungan (Merge Node): Digambarkan dengan bentuk berlian dengan satu garis masuk dan dua garis keluar. Ini menunjukkan titik di mana dua alur aktivitas atau lebih bergabung kembali.

  6. Fork (Percabangan Paralel): Digambarkan dengan garis horizontal tebal dengan dua atau lebih garis keluar. Ini menunjukkan titik di mana alur aktivitas bercabang menjadi beberapa alur yang berjalan secara paralel.

  7. Join (Penggabungan Paralel): Digambarkan dengan garis horizontal tebal dengan dua atau lebih garis masuk. Ini menunjukkan titik di mana beberapa alur aktivitas paralel bergabung kembali setelah selesai.

Manfaat Activity Diagram:

  • Membantu memahami dan memvisualisasikan alur kerja suatu proses.
  • Memfasilitasi komunikasi antara berbagai pihak yang terlibat dalam pengembangan sistem.
  • Membantu mengidentifikasi potensi masalah atau perbaikan dalam suatu proses.
  • Memudahkan dokumentasi dan pemahaman sistem yang kompleks.
Contoh: